A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: Trying to access array offset on value of type null
Filename: pusat-data/view_berita.php
Line Number: 61
Backtrace:
File: /home/wajokabgo/public_html/application/views/pusat-data/view_berita.php
Line: 61
Function: _error_handler
File: /home/wajokabgo/public_html/application/libraries/Template.php
Line: 16
Function: view
File: /home/wajokabgo/public_html/application/controllers/Berita.php
Line: 62
Function: load
File: /home/wajokabgo/public_html/index.php
Line: 296
Function: require_once
Bupati Wajo, H.Amran Mahmud menerima kunjungan Komisioner Bidang Kerjasama dan Penguatan Kelembagaan Komisi Informasi Provinsi (KIP) Sulawesi Selatan, Ir.Benni Mansur MT, di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Kamis (3/9/2020).
Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka sosialisasi pemeringkatan keterbukaan informasi badan publik pada Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Wajo.
Hal itu sehubungan dengan pelaksanaan monitoring dan evaluasi (monev) pemeringkatan keterbukaan informasi badan publik tahun 2020 yang akan dilaksanakan oleh Komisi Informasi Provinsi Sulawesi Selatan.
Komisioner KIP Sulsel, Benni Mansur menyampaikan, bahwa kunjungan ini sekaligus sebagai ajang silaturahmi KIP Sulsel bersama Bupati Wajo.
"Kunjungan Komisioner KIP Sulawesi Selatan untuk melakukan sosialisasi sekaligus sebagai bentuk support terhadap sejumlah agenda yang telah dilaksanakan oleh Pemkab Wajo, "ujar Benni Mansur.
Sementara itu, Bupati Wajo, H.Amran Mahmud saat memberikan sambutan mengatakan berdasarkan hasil evaluasi pemeringkatan keterbukaan informasi Badan Publik tahun 20202 yang dilakukan pada tanggal 25 Agustus 20202 menunjukkan bahwa kabupaten Wajo bersama sepuluh kabupaten lainnya yaitu kabupaten Bulukumba, Pinrang, Gowa, Selayar, Takalar, dan Jeneponto termasuk kabupaten yang sama sekali tidak informatif.
"Perlu saya ingatkan bahwa saat ini bukan lagi eranya informasi ditutup rapat. Sekarang zamannya digitalisasi, semua serba berbasis teknologi infomasi. Untuk itu sekali lagi saya ingatkan kepada semua Kepala OPD yang tidak bisa menyiapkan data dan tidak informatif akan dievaluasi, " tegasnya.