Wujud Nyata Kepemimpinan Andi Rosman dan DBR, Ruas Jalan di Desa Waetuwo-Tua Bakal Dikerja Sepanjang 9,7 Km

   Tim Wajokab 17 Nov 2025, Daerah, 13 Views



Potret ruas jalan di Kecamatan Majauleng tepatnya di Desa Waetuwo dan Desa Tua sepanjang 0,7 kilometer akan mulai dikerjakan pada Desember 2025.

WAJO – Sejak dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Wajo pada Februari 2025 lalu, komitmen membangun infrastruktur daerah kembali ditunjukkan Andi Rosman dan dr Baso Rahmanuddin (DBR).

Kali ini, ruas jalan di Kecamatan Majauleng tepatnya di Desa Waetuwo dan Desa Tua sepanjang 9,7 kilometer akan mulai dikerjakan pada Desember 2025.

Bahkan setelah delapan dekade Indonesia Merdeka, akhirnya warga bisa merasakan pembangunan jalan di desa mereka yang telah lama diimpikan.

 

Kabar itupun terkuak usai tim Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulawesi Selatan turun meninjau lokasi pada Rabu (12/11/2025)

Bupati Andi Rosman membenarkan adanya rencana pengerjaan ruas Desa Waetuwo dan Desa Tua.

“Betul, ruas Desa Waetuwo–Desa Tua akan dikerjakan melalui program Inpres Jalan Daerah. Tim dari balai sudah meninjau lokasi,” tegasnya.

“Ini semua berkat kerja keras dan kordinasi kita ke berbagai pihak, termasuk anggota DPR RI fraksi Gerindra, Andi Iwan Darmawan Aras,” sambugnya.

Di sisi lain, Kepala Dusun Paung, Anto menyebut pengerjaan jalan di ruas Desa Waetuwo – Desa Tua menjadi sejarah baru.

“Alhamdulillah, setelah 80 tahun Indonesia merdeka, akhirnya jalan di dusun kami akan dibangun. Terima kasih kepada Bupati Wajo, Andi Rosman dan Wakil Bupati, dr Baso atas perjuangannya.” ucap Anto sembari dengan nada haru.

Meski begitu, Anto berharap masih ada lanjutan pengerjaan jalan sepanjang 4 kilometer agar dapat tersambung menuju ujung Desa Tua, Dusun Limpua, akses menuju Ibu Kota Wajo, Sengkang.

Senada, Kepala Desa Waetuwo, Andi Muhammad Amin mengungkap pembangunan jalan baru terealisasi di masa pemerintahan Andi Rosman dan DBR, meski dirinya telah mengusulkan di setiap Musrembang sejak 7 tahun lalu.

“Alhamdulillah tahun ini terealisasi, terima kasih kepada semua pihak yang telah memperjuangkan hal ini. Semoga menjadi berkah untuk kita semua,” paparnya.

Terpisah, Kasatker PJN Wilayah I Sulsel, Pandji mengungkap jalan itu menggunakan perkerasan lentur dengan campuran aspal panas (Hot Mix) sesuai Detail Engineering Design (DED) yang disiapkan Pemda Wajo.

“Sesuai usulan Pemda Wajo, total panjang jalan yang akan dikerjakan 9,7 km. Bila tak ada kendala, konstruksi dimulai Desember ini dengan skema Multiyears Contract (MYC),” tegasnya.