
<p>Deklarasi damai dalam rangka Pemilihan Kepala Desa se-Kabupaten Wajo Tahun 2019 digelar, Senin 2 Desember 2019 di Aula Sandi Mapolres Wajo.</p> <p>Ketua panitia penyelenggara pemilihan Kepala Desa serentak, Syamsul Bahri, S.IP., M.Si menyampaikan bahwa ada sebanyak 48 calon kepala desa (Cakades) dari 13 desa di 7 Kecamatan di Kabupaten Wajo yang mengikuti Deklarasi Damai ini.</p> <p>“Deklarasi damai yang digelar Polres Wajo ini dalam rangka Pemilihan Kepala Desa Serentak di Kabupaten Wajo yang bakal digelar pada 4 Desember 2019 mendatang,” kata Kepala Dinas PMD Kabupaten Wajo.</p> <p>Dilanjutkan dengan Pembacaan Naskah Deklarasi Damai yang dibacakan oleh Perwakilan Calon Kepala Desa serta Penanda tanganan Naskah Deklarasi oleh calon Kepala Desa.</p> <p>Kapolres Wajo, AKBP Dedy Dewantho, S.Ik berpesan kepada para Cakades untuk menciptakan suasana yang damai.</p> <p>“Kalian harus siap menang dan siap kalah. Tidak boleh ada perpecahan, silaturahmi harus tetap terjalin, baik sebelum maupun sesudah hajatan Pilkades,” ujarnya.</p> <p>Sementara itu Dandim 1406 Wajo, Letkol. Inf. Utsman Abdul Gofir, S.Sos juga berpesan agar anggota TNI bersikap netral. “Sikat, jika ada anggota TNI tidak netral,” tegasnya.</p> <p>Amran Mahmud dalam sambutannya mengajak bersama-sama, mengawal dan menjaga proses Pilkades mulai dari tahapan awal hingga akhir.</p> <p>“Kami apresiasi yang tinggi kepada Bapak Kapolres yang berkenan ditempati ruangnya untuk dilaksanakannya deklarasi damai ini,” kata Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si.</p> <p>“Mari menjaga dan merawat apa yang telah kita bangun bersama di Kabupaten Wajo, Wajo sudah dikenal dari dulu sebagai daerah Demokratis, dengan nilai-nilainya dan juga dikenal sebagai peletak dasar demokrasi di dunia,” Bupati Wajo menambahkan.</p> <p>Sumber : Humas Pemkab Wajo</p>